ANALYSIS OF FINANCIAL MANAGEMENT AND CHALLENGES OF HOUSEHOLD UMKM IN KEMUNING MUDA VILLAGE
DOI:
https://doi.org/10.61167/mnk.v2i2.191Keywords:
Business Management, MSMEs, Business Challenges, Home Business VillageAbstract
This study aims to describe the real conditions of household businesses in Kemuning Muda Village, Indragiri Hilir Regency. The study was conducted on three household-scale MSME actors, namely producers of tempeh chips, baked cakes, and instant rendang spices. This study used a qualitative descriptive method through semi-structured interviews and direct observation. The results of the study showed that the three business actors faced similar obstacles, including limited capital, local marketing, and the absence of planned business management. There was no business recording system or separation of household and business finances, which made business sustainability difficult. This study can be a basis for designing village MSME empowerment strategies that are in accordance with real needs in the field.
References
Afkar, T., Haryanto, A., & Putri, R. (2025). Manajemen keuangan UMKM rumah tangga di pedesaan: Studi di Gedangan, Sidoarjo. Jurnal Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat, 7(1), 55–68.
Bahari, F., & Elvira, E. (2025). Strategi pemasaran digital melalui media sosial untuk pengembangan UMKM kue jahe di Desa Sukaraja. Abdima: Jurnal Pengabdian Mahasiswa, 4(1).
Enjen, Z. M., Azizah, A. N., & Khairunnisa, S. (2023). Pemanfaatan media sosial untuk menguatkan pemasaran UMKM di Desa Bangbayang, Brebes. Bernas: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 947–955.
Faried, F. S., dkk. (2022). Pengenalan digital marketing sebagai strategi pemasaran UMKM di Desa Kuncen. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Sidoluhur, 2(2), 237–241.
Hilgert, M. A., & Hogarth, J. M. (2003). Household financial management: The connection between knowledge and behavior. Federal Reserve Bulletin, 89(7), 309–322.
Kementerian Koperasi dan UKM. (2022). Laporan Tahunan Pengembangan UMKM 2021/2022. Jakarta: Kemenkop UKM.
Micki, W., & Wely, H. G. (2023). Strategi pemasaran dalam meningkatkan kinerja UMKM melalui digitalisasi Desa Sukaimut. Abdimas Siliwangi, 8(1).
Nugroho, S. (2021). Akses pembiayaan dan tantangan modal kerja UMKM pedesaan. Jurnal Keuangan Mikro, 3(1), 12–21.
Purnamasari, E. D., Anggraini, L. D., & Asharie, A. (2024). Edukasi dan pelatihan keuangan digital sebagai upaya pengembangan pertanian dan UMKM di Desa Kemang. Jurnal Abdimas Mandiri, 8(3), 228–234.
Prasetya, A. Y., Sugiharti, S., & Fadhila, Z. R. (2021). Pemanfaatan media sosial dalam meningkatkan penjualan produk UMKM Desa Boja. Budimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 102–108.
Puji, R., & Eni, S. (2024). Pelatihan literasi keuangan digital dan pencegahan pinjaman online ilegal bagi UMKM di Desa Campursari. Nuansa Akademik, 10(1), 15–24.
Setiarini, Y., dkk. (2024). Edukasi pemasaran digital bagi UMKM di Kecamatan Tanjung Sari Pamulihan. SULUH: Jurnal Abdimas, 4(2).
Sujatmiko, B., Anggaeni, T. T., & Wismandanu, O. (2022). Pelatihan pemasaran daring “digital marketing” pada pelaku UMKM di Desa Pangadegan, Kabupaten Sumedang. Kumawula, 5(3).
Watulandi, R., & Gunawan, S. (2022). Peningkatan kapasitas digital UMKM desa melalui pelatihan WhatsApp Business dan e-commerce lokal. Jurnal Abdimas Nusantara, 5(2).
Widodo, M. W., & Mukhlis, I. (2022). Tingkat pemahaman dan praktik literasi keuangan pada UMKM di Desa Karangtalun, Kediri. Jumbiwira: Jurnal Manajemen Bisnis Kewirausahaan, 2(3).
Wulandari, E. C., Prawesti, Y., & Phoa, V. (2024). Pengembangan strategi pemasaran berbasis ekonomi digital pada kios UMKM Desa Kembangkuning, Kabupaten Boyolali. DEDIKASI PKM, 5(2), 201–210.